Oke sekarang gue mulai jenuh dengan schedule ke abu-abuan gue, gue berpikir keras untuk meriset ulang semua schedule ke abu-abuan gue ini. Tapi gue bingung bagaimana cara merombak semua schedule gue yang membosankan ini... *Nangkring dialaskan rasa gundah gulana*
Gue pun menjadi resah dengan masalah satu ini, gue merenung, bersemedi, sampai menonton sinetron yang ke elang-elangan...
Disini gue semakin resah dengan schedule ini. gue udah mulai gelisah dengan semua kejenuhan ini, dan gue semakin herman dengan, #eh ntar dulu maksutnya heran, um...gue semakin heran ketika gak ada kartun digimon lagi disetiap hari minggu... *kemudian gadoin moci*
Oke setelah gue memperbanyak ichtiar dan curhat dengan Allah gue pun akhirnya mendapatkan solusi yang akhirnya menjadi polusi pikiran diotak gue *kemudian gadoin mie goreng*
Yak solusinya mungkin Butuh sentuhan wanita untuk meriset ulang schedule gue #eaa
Mungkin saatnya gue lebih agresif untuk mencari wanita yang cukup kuat imannya untuk menerima keabsurdan gue apa adanya, Bukan ada apanya. #EdisiPelajarPicisan
Gue bakal lebih terlihat seperti penyair yang telat puber nanti kedepannya, gue bakal terlihat gagah seperti Ultramen yang mengalahkan megalomen, dan menjadi albert einstein yang memecahkan teka-teki angka yang ada dilubuk hatimu. #eaa
Mungkin kedepannya gue bakal mengubah tema hidup gue yang tadinya Absurd syndrome menjadi Roman picisan syndrome...
Mungkin sudah postingan gue yang lagi berpicisan ria ini.
Salam penyair cinta...
Salam penyair cinta...